Rabu, 08 April 2015

Banana Factory

Pemasaran (bahasa Inggris: marketing) adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia. Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang kemudian bertumbuh menjadi keinginan manusia.
Pemasaran Syariah adalah sebuah disiplin bisnis strategis yang mengarahkan proses penciptaan, penawaran, dan perubahan values dari satu inisiator kepada stakeholder-nya yang dalam keseluruhan prosesnya sesuai dengan akad dan prinsip-prinsip muamalah dalam Islam. Pemasaran Syariah itu sendiri bisa dikatakan suatu proses  bisnis yang keseluruhan prosesnya menerapkan nilai-nilai Islam. Suatu cara dalam memasarkan suatu proses  bisnis yang mengedepankan nilai-nilai yang mengagungkan  keadilan dan kejujuran. Dengan Syariah Marketing, seluruh proses tidak boleh ada yang bertentangan dengan perinsip-perinsip yang islami. Dan selama proses  bisnis ini dapat di jamin, atau tidak terjadi penyimpangan terhadap perinsip syariah, maka setiap transaksi apa pun dalam pemasaran dapat diperbolehkan. (http://abahanom-kng.blogspot.com/2012/10/pemasaran-marketing-syariah.html


Awal mula berdirinya usaha Banana Factory
Berawal dari teman kumpul saat kuliah,  usaha ini dibangun oleh sekelompok mahasiswa/i kuliah malam Universitas Gunadarma yang secara sengaja terpikirkan untuk membuat usaha. Mereka sudah memiliki rencana ini sejak lama karena yang mereka pikirkan adalah bagaimana caranya memiliki uang sendiri tanpa perlu meminta orang tua untuk keperluan pribadi mereka. Alasan tersebutlah yang menjadikan dasar mereka mendirikan usaha tersebut. Pada bulan Januari, mereka memulai untuk mendirikan usaha ini yang bernama “Banana Factory”.
Cara memasarkan usaha Banana Factory terhadap masyarakat sekitar
Setelah mereka tahu lokasi usaha yang akan mereka dirikan, tepatnya mereka menargetkan di samping kampus E. Mereka mulai melakukan kegiatan promosi dengan cara menyebar brosur disekitar kampus, dan juga memberikan promo melalui sosial media.
 Strategi dalam menghadapi persaingan
Dalam menghadapi persaingan dengan para kompettitor mereka selalu mengutamakan mutu dan kepuasan pelanggan. Karena mereka yakin jika produk yang mereka jual memiliki mutu dan pelayanan yang baik, mereka percaya pelanggan akan puas, dan jika pelanggan puas mereka akan datang lagi, dan lagi.
Penjelasan bahwa usaha ini sudah menerapkan pemasaran syariah
Karena mereka berawal dari konsumen. Maka mereka selalu mengutakan kepuasan dan mutu produk. Hal ini yang membuat mereka tidak mau mencurangi konsumen dalam bentuk apa pun.
Penjelasan proses pembuatan produk
a)      Pertama-tama pisang dipipihkan.
b)      Kemudian dibelah dua agar matangnya merata.
c)      Setelah itu pisang dibakar sampai berwarna semi kecoklatan.
d)     Sesudah pisang matang, angkat pisang dari panggangan lalu diletakan diatas piring.
e)      Kemudian pisang diberi topping terutama susu untuk pemanis lalu diberi parutan keju dan susu coklat.
f)       Lalu siap disajikan.
 

Kesimpulan
Dalam membangun usaha diperlukan kemauan dan keberanian, tentu diperlukan juga etika dalam berbisnis. Salah satunya Pemasaran Usaha Syariah ini mengajarkan berbisnis sesuai dengan ajaran agama Islam, yang intinya tidak mencurangi konsumen terhadap produk yang dibuat. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar